theregister.co.uk
Ternyata bintang tidak hanya yang bersinar seperti kita lihat, ada juga yang berdenyut / berdetak memancarkan sinyal radio. Hal ini baru ditemukan dengan Teknologi abad 20,. Namun Qur'an, telah menulisnya 1400 Tahun lalu, bukti nyata bahwa Qur'an bukan karangan Rasulullah Muhammad SAW, tapi memang Firman Allah, Pencipta Alam Semesta.
Demi langit dan Ath Thaariq, tahukah kamu apakah Ath Thaariq? bintang yang cahayanya menembus. (QS.86 At-Thaariq:1-3)
Kata "Thaariq ," nama surat ke-86, berasal dari akar kata "tharq ,"
yang makna dasarnya adalah memukul dengan cukup keras untuk menimbulkan
suara, atau menumbuk. Dengan mempertimbangkan arti yang mungkin dari
kata tersebut, yakni "berdenyut/berdetak ," "memukul keras," perhatian
kita mungkin diarahkan oleh ayat ini pada sebuah kenyataan ilmiah
penting.
mrbarlow.wordpress.com
Sebelum menelaah keterangan ini, marilah kita lihat kata-kata
selainnya yang digunakan dalam ayat ini untuk menggambarkan
bintang-bintang ini. Istilah "ath-thaariqi" dalam ayat di atas berarti
sebuah bintang yang menembus malam, yang menembus kegelapan, yang muncul
di malam hari, yang menembus dan bergerak, yang berdenyut/berdetak,
yang menumbuk, atau bintang terang.
Selain itu, kata "wa" mengarahkan perhatian pada
benda-benda yang digunakan sebagai sumpah – yakni, langit dan Ath
Thaariq. Melalui penelitian oleh Jocelyn Bell Burnell, di Universitas
Cambridge pada tahun 1967, sinyal radio yang terpancar secara teratur
ditemukan.
Namun, hingga saat itu belumlah diketahui bahwa terdapat benda
langit yang berkemungkinan menjadi sumber getaran atau denyut/detak
teratur yang agak mirip pada jantung.
Akan tetapi, pada tahun 1967, para pakar astronomi menyatakan bahwa, ketika materi menjadi semakin rapat di bagian inti karena perputarannya mengelilingi sumbunya sendiri, medan magnet bintang tersebut juga menjadi semakin kuat, sehingga memunculkan sebuah medan magnet pada kutub-kutubnya sebesar 1 triliun kali lebih kuat daripada yang dimiliki Bumi.
Akan tetapi, pada tahun 1967, para pakar astronomi menyatakan bahwa, ketika materi menjadi semakin rapat di bagian inti karena perputarannya mengelilingi sumbunya sendiri, medan magnet bintang tersebut juga menjadi semakin kuat, sehingga memunculkan sebuah medan magnet pada kutub-kutubnya sebesar 1 triliun kali lebih kuat daripada yang dimiliki Bumi.
Mereka lalu paham bahwa sebuah benda yang berputar sedemikian cepat
dan dengan medan magnet yang sedemikian kuat memancarkan berkas-berkas
sinar yang terdiri dari gelombang-gelombang radio yang sangat kuat
berbentuk kerucut di setiap putarannya. Tak lama kemudian, diketahui
juga bahwa sumber sinyal-sinyal ini adalah perputaran cepat dari
bintang-bintang neutron.
Bintang-bintang neutron yang baru ditemukan ini dikenal sebagai "pulsar." Bintang-bintang ini, yang berubah menjadi pulsar melalui ledakan supernova, tergolong yang memiliki massa terbesar, dan termasuk benda-benda yang paling terang dan yang bergerak paling cepat di ruang angkasa. Sejumlah pulsar berputar 600 kali per detik . Double Pulsar Found," January 9, 2004.
(www.atnf.csiro.au/news/press/double_pulsar/)
Kata "pulsar" berasal dari kata kerja to pulse . Menurut kamus American Heritage Dictionary, kata tersebut berarti bergetar, berdenyut . Kamus Encarta Dictionary
berdenyut dengan irama teratur, bergerak atau berdebar dengan irama
teratur yang kuat . Lagi menurut Encarta Dictionary, kata " pulsate ",
yang berasal dari akar yang sama, berarti mengembang dan menyusut dengan
denyut teratur yang kuat .
Menyusul penemuan itu, diketahui kemudian bahwa peristiwa alam yang digambarkan dalam Al Qur'an sebagai "thaariq,"
yang berdenyut, memiliki kemiripan yang sangat dengan bintang-bintang
neutron yang dikenal sebagai pulsar. Bintang-bintang neutron terbentuk
ketika inti dari bintang-bintang maharaksasa runtuh.
Materi yang sangat termampatkan dan sangat padat itu, dalam bentuk
bulatan yang berputar sangat cepat, menangkap dan memampatkan hampir
seluruh bobot bintang dan medan magnetnya. Medan magnet amat kuat yang
ditimbulkan oleh bintang-bintang neutron yang berputar sangat cepat ini
telah dibuktikan sebagai penyebab terpancarnya gelombang-gelombang radio
sangat kuat yang teramati di Bumi.
Di ayat ke-3 surat Ath Thaariq istilah "an najmu ats tsaaqibu,"
yang berarti yang menembus, yang bergerak, atau yang membuat lubang,
mengisyaratkan bahwa Thaariq adalah sebuah bintang terang yang membuat
lubang di kegelapan dan bergerak.
atomicart.com
Makna istilah "adraaka" dalam ungkapan "Tahukah kamu apakah Ath Thaariq itu?"
merujuk pada pemahaman. Pulsar, yang terbentuk melalui pemampatan
bintang yang besarnya beberapa kali ukuran Matahari, termasuk
benda-benda langit yang sulit untuk dipahami. Pertanyaan pada ayat
tersebut menegaskan betapa sulit memahami bintang berdenyut ini.
(Wallaahu a'lam)
Sebagaimana telah dibahas, bintang-bintang yang dijelaskan sebagai Thaariq
dalam Al Qur'an memiliki kemiripan yang sangat sekali dengan pulsar
yang dipaparkan di abad ke-20, dan mengungkapkan kepada kita tentang
satu lagi keajaiban ilmiah Al Qur'an
Penemuan ini baru didapatkan setelah adanya tekhnologi yang
mutakhir di abad 20 . Inilah salah satu bukti bahwa Qur'an ialah
mukjizat terbesar dan sepanjang masa, karena ayat-ayatnya baru dapat
dibuktikan oleh ilmu & teknologi terakhir. (islamterbuktibenar)