Olahraga, hmmm… tak banyak yang suka mendengarkan kata ini. Terbayang
di dalam benak saat diucapkan ‘olahraga’ maka akan ada latihan beban
yang keras agar keringat bercucuran dan kalori dapat dibakar. Dan yang
tidak enak lagi, Anda akan dipaksa bangun pagi padahal masih ingin
tinggal lebih lama di dalam selimut dan melanjutkan mimpi indah. Tetapi
apakah olahraga selalu seberat itu?
Ternyata tidak! Bersepeda yang menurut Anda adalah sebuah hobby, adalah olahraga yang juga cukup efektif membakar kalori tubuh. Saat Anda bersepeda, otot-otot kaki akan ditarik mengayuh pedal sepeda, tubuh pun mengikuti menjaga keseimbangan agar sepeda tetap dapat berdiri dengan seimbang dan meluncur ke depan. Sementara tangan Anda akan mengendalikan navigasi-nya. Jangan kira semua tubuh Anda tak bergerak, Anda yang duduk di atas sepeda sedang menjalani latihan yang membakar kalori.
Saat ini, banyak pekerja-pekerja kantor, baik di Amerika, atau
Indonesia dan negara lain yang mengampanyekan program ‘bike to work’.
Selain ramah lingkungan, program tersebut juga memberikan aneka manfaat
lainnya, di antaranya:
1. Membakar kalori tubuh!
Sudah sempat dibahas di atas, bahwa bersepeda akan membantu membakar
kalori tubuh. Berapa banyak kira-kira kalori yang dibakar? Sebagai
contoh, seorang wanita dengan berat tubuh 50,39 bersepeda sejauh 19-22
kilometer dalam waktu satu jam. Maka dalam satu jam tersebut ia telah
membakar 488 kalori tubuhnya. Memang tak semua orang mengalami
pembakaran jumlah kalori yang sama, semua tergantung pada berat tubuh
dan kelebihan lemak yang dimiliki. Namun, rata-rata bersepeda selama 60
menit setiap hari akan membantu membakar kurang lebih 300-500 kalori
tubuh.
2. Melatih semua otot tubuh!
Tak hanya otot kaki, tangan dan perut saja, namun seluruh otot tubuh
bagian atas pun juga dilatih. Bahkan menurut Erik Moen, seorang terapis
fisik yang kerap menangani para atlit, mengatakan bahwa jantung juga
ikut berlatih dengan bersepeda ini. Saat berpacu di atas sepeda, denyut
jantung turut berpacu sesuai usia dan kayuhan, seperti dilansir oleh
Womenshealth.
Namun perlu dicermati, untuk Anda yang mengidap asma atau penyakit
jantung, selalu konsultasikan dengan dokter Anda sebelum berpacu di atas
sepeda. Masing-masing tubuh memiliki kemampuan yang berbeda-beda sesuai
kondisinya.
3. Sebagai relaksasi tubuh
Banyak yang berpikir dengan berlatih dan berolahraga maka tubuh akan
lemas dan tak berdaya. Asumsi ini tak sepenuhnya benar, karena dengan
berolahraga secara rutin, justru tubuh akan lebih segar dan bugar.
Apalagi peredaran darah akan jauh lebih lancar, sehingga oksigen dapat
tersalurkan pada seluruh bagian tubuh dengan efektif.
Rasa lemas yang dialami muncul hanya pada beberapa hari pertama saja,
namun jika Anda sudah rutin melakukannya, maka otot akan lebih kuat,
dan tubuh lebih bugar.
TIPS SEHAT:
- Saking asyiknya bersepeda, kebanyakan orang akan lupa bahwa bersepeda adalah olahraga yang akan menggerakkan hampir seluruh otot tubuh. Oleh sebab itu, pemanasan seringkali dianggap remeh dan dilupakan. Hati-hati, pemanasan sangat penting dilakukan sebelum melakukan suatu kegiatan. Untuk itu pastikan bahwa Anda melakukan pemanasan yang benar sebelum mulai bersepeda.
- Konsumsi air mineral yang cukup agar tubuh tak kehilangan ion-ion tubuh. Atau konsumsi jus buah yang kaya akan vitamin dan nutrisi lainnya.
Bersepeda di pagi hari atau berangkat ke tempat kerja, Anda bebas menentukan waktunya. Happy bike to work!
Sumber : http://landejavu.wordpress.com/2010/06/02/nikmati-3-manfaat-sehat-bersepeda/