Rabu, 17 Oktober 2012

10 Perubahan Kecil agar Hidup Lebih Baik dan Lebih Lama


Upaya sehat untuk hidup lebih lama mungkin jauh lebih mudah daripada yang anda bayangkan. Menurut laporan Harvard Medical School, perubahan gaya hidup yang tergolong remeh dan kecil bisa menciptakan peningkatan kesehatan yang signifikan. Berikut 10 Perubahan Kecil agar Hidup Lebih Baik dan Lebih Lama.
 


1. Jauhkan Diri Anda dari Asap Rokok


Tak apa untuk menjadi seseorang yang cerewet dan jangan sungkan untuk meminta teman anda untuk berhenti merokok.
 
 
 
2. Terus Bergerak


Departemen Kesehatan dan Pelayanan Umum AS menyarankan agar setiap orang dewasa melakukan setidaknya 150 menit aktivitas gerakan ringan selama seminggu, setidaknya 10 menit.
 


3. Makan Seimbang


Anda bisa mengikuti pola diet Mediterania dengan memperbanyak makanan nabati, membatasi protein hewani, dan menggunakan minyak zaitun sebagai lemak utama.
 


4. Jaga Berat Badan


Obesitas meningkatkan risiko diabetes 20 kali lebih besar dan secara substansial meningkatkan resiko tekanan darah tinggi, penyakit jantung, stroke, dan batu empedu.
 


5. Batasi Alkohol


Efek alkohol lebih berbahaya bagi perempuan. Kerusakan akibat minuman keras pada jaringan otak perempuan lebih cepat ketimbang kerusakan pada otak pria.
 


6. Cukupi Kebutuhan Tidur


Bukti medis menunjukkan bahwa kita memerlukan 7-9 jam waktu tidur setiap hari, tetapi faktanya rata-rata orang tidak mencukupi kebutuhan tersebut.
 


7. Lebih Perhatikan Masalah Kesehatan Umum


Dengan mewaspadai isu kesehatan yang tengah berkembang di masyarakat, kita akan lebih tersadar melakukan pencegahan sedari dini.
 


8. Tetap Bersosialisasi


Perempuan lansia yang tetap aktif secara sosial diketaui hidup lebih lama dan lebih sehat daripada rekan-rekan mereka yang penyendiri.
 


9. Hindari Stres


Temukan teknik anda sendiri untuk mengurangi stres dan dampaknya.
 


10. Selektif Gunakan Suplemen Makanan


Para ahli sepakat cara terbaik untuk mendapatkan nutrisi adalah melalui makanan. Hanya kalsium dan vitamin D, yang berperan penting dalam memelihara kepadatan tulang yang disarankan dikonsumsi dalam bentuk suplemen.